Halo semuanya, selamat datang kembali di blog MataUniv.

Hari ini kita akan meriew dan memberikan sinopsis mengenai manga yang berjudul Oniichan wa Oshimai. Langsung cek detailnya di bawah ini.

- Judul : Onii-chan wa Oshimai
- Genre : Gender Bender, Slice of Life (Sci-fi), Komedi
- Bahasa : Indonesia
- Komik : Manga (Jepang)
- Tempat baca : Komiku, Maid id
- Main Character : Mahiro dan Mihari


Sinopsis dan Review

Pengenalan Karakter
Awalnya Mahiro ini adalah seorang kakak laki-laki yang berumur 20 tahun an.

Dirinya adalah seorang phobiasocial, nolep, hikikomori, dan seorang NEET (Pengangguran banyak gaya).

Selain itu juga Mahiro sudah mengurung dirinya di dalam kamar selama 2 tahun tidak pernah keluar rumah.

Keluar kamar hanya untuk mencari makan dan ke toilet.

Dirinya mempunyai seorang adik perempuan yang tinggal bersamanya.

Ketika beranjak dewasa, orang tuanya pergi ke luar kota dan belum pernah pulang meninggalkan mereka berdua bersama.

Semenjak Mahiro ditinggalkan orang tuanya dirinya menjadi seorang NEET. 

Setiap hari di kamarnya bermain game, membaca komik, dan menikmati karya yang erotis.

Adiknya kini sudah beranjak dewasa, namanya adalah Aoyama Mihari.

Mihari sudah kuliah dan merupakan seorang yang jenius di universitasnya.
Penganalan karakter berakhir


Semua bermula ketika Mahiro bangun dari tidurnya.

Dirinya merasakan ada perubahan yang terjadi pada tubuhnya.

Tiba-tiba dirinya merasa ringan dan memiliki rambut yang panjang.

Sepintas dirinya melihat dan berkaca di monitor yang berada di dekatnya.

Dan setelah dilihat-lihat, ternyata dirinya berubah menjadi seorang perempuan.
Sontak Mahiro kaget melihat dirinya yang berubah menjadi anak perempuan yang usianya sekitar 12 tahun.

Padahal tadinya Mahiro adalah seorang lelaki pengangguran yang mengurung dirinya di dalam kamar.

Seketika itu juga Mahiro memikirkan hal kotor.

Hal yang pertama kali dia lakukan ketika bangun adalah meremas dadanya karena update fitur yang terjadi pada dirinya dan melakukan pengecekan yang lebih penting 🗿.

Belum sempat dicek lebih dalam, dirinya dikagetkan oleh Mihari (adik perempuannya) yang tiba-tiba masuk kamar.

Mihari langsung menghentikan kakak laki-laki nya yang akan melakukan proscek yang lebih mendalam.

Mahiro kemudian bertanya kepada adiknya tentang kejadian yang menimpa dirinya.

Mahiro merasa kalau masakan Mihari kemarin malam sedikit berbeda dari biasanya.

Ternyata Mihari memasukan obat yang dapat mengubah jenis kelamin ke dalam makan malam kakaknya, sehingga kakaknya berubah menjadi perempuan.

Tidak dapat dibayangkan kehidupan selanjutnya seperti apa, Mahiro langsung menyalahkan adiknya yang tiba-tiba mengubah gender kakaknya.

Mihari bilang dirinya sudah bosan dengan kelakuan kakaknya yang tidak mau bekerja dan tidak mau keluar rumah.

Daripada kakaknya menghabiskan waktu hidupnya hanya untuk mengurung dirinya di rumah saja, lebih baik menjadi seseorang yang baru.

Mihari juga bilang bahwa dirinya masih melakukan tes percobaan obat yang dibuatnya tersebut (obat yang mengubah menjadi perempuan).

Akhirnya kehidupan Mahiro pun berjalan menjadi seorang anak gadis berumur 12 tahun.

Hari-hari selanjutnya Mahiro masih terbiasa dengan tingkah laku kelaki-laki annya.

Dirinya masih mengurung diri di kamar dan melakukan aktivitas seperti biasanya.

Namun yang berbeda adalah dirinya sekarang dirawat layaknya anak kecil oleh adiknya tersebut.

Perlahan tapi pasti lambat laun Mahiro menjadi lebih ke cewek-cewek an karena dirinya dirawat seperti anak gadis perempuan.

Serta pengajaran dari adiknya bagaimana harusnya perempuan bertingkah laku.

Suatu ketika pengatur suhu bak mandi mereka rusak dan terpaksa pergi ke kolam pemandian air panas.

Awalnya Mahiro tidak mau pergi ke sana karena akan bertemu banyak orang.

Tapi setelah dipikir-pikir dirinya sekarang adalah seorang perempuan tentu saja harus pergi ke pemandian air panas khusus perempuan.

Langsung saja dirinya bangkit dan bersemangat untuk pergi ke sana.

Naas setelah sampai ternyata di sana isinya hanya nenek-nenek yang sudah tua.

Akhirnya Mahiro dan adiknya berendam bersama.

Setelah selesai berendam Mihari memanggil kakaknya dengan sebutan Mahiro.

Disinilah awal mula nama Mahiro.

Karena ketika di rumah, Mihari selalu memanggil Onii-Chan (Kakak Laki-laki) dan pembaca tidak diberitahu siapa nama aslinya.

Alhasil kakak laki-lakinya dipanggil Mahiro karena akan aneh jika seorang anak perempuan yang lebih kecil dipanggil Onii-chan (Kakak laki-laki)

Sesampainya di rumah kemudian Mahiro teringat bahwa dirinya sudah lama tidak mandi bareng bersama adiknya sejak kecil.

Mahiro dimandikan terlebih dahulu oleh adiknya sebelum dirinya masuk ke pemandian.

Karena Mahiro tidak bisa mandi ala perempuan dengan baik.

Sesampainya di rumah Mahiro sadar bahwa dirinya semakin lama semakin seperti adik perempuan dari adik perempuannya.

Setelah Mahiro berubah menjadi anak perempuan dirinya juga mengalami siklus bulanan (menstruasi) yang dialami oleh layaknya perempuan biasa.

Dirinya merasa kesakitan yang parah, dan dadanya serasa mengetat dan membuatnya sesak nafas.

Mihari memperingati dirinya ketika Mahiro akan pergi ke kamar mandi untuk tidak kaget dan histeris.

Namun sesampainya di kamar mandi, Mahiro melihat banyak sekali darah di celana dalamnya dan langsung merasa lemas.

Untuk mengobati phobia sosialnya Mahiro, adiknya mengundang teman ketika SMA nya dulu untuk bermain ke rumah.

Nama temannya Mihari adalah Kaede.

Dulunya dia seorang yang culun dan semenjak lulus SMA dirinya menjadi seorang tata rias.

Sehingga penampilan yang dulu dan sekarang sangat berbeda.

Ketika di rumah awalnya canggung-canggung namun lama-lama akhirnya mereka akrab, dan Mahiro didandani oleh Kaede.

Selanjutnya hari-hari dirinya bermain bersama Kaede, dan kadang-kadang mereka bertiga bermain ke mall.

Pada suatu hari Kaede pergi ke rumah Mahiro bersama dengan adik perempuannya yang berumur 12 tahun.

Kemudian Mahiro mendapatkan teman yang baru lagi dan kali ini sebaya jika dilihat dari umur dirinya yang sekarang.

Lambat laun Mahiro merasa bosan hanya tinggal di rumah terus, dirinya hanya bermain kadang-kadang apabila Kaede dan adiknya berkunjung ke rumahnya.

Akhirnya Mihari mendaftarkan kakaknya ke sekolah SMP.

Dan dimulailah kehidupan SMP Mahiro.

Pada awalnya dirinya masih belum terbiasa mengenakan seragam sekolah perempuan.

Karena dirinya terbiasa memakai seragam laki-laki dan dasi nya.

Di sekolah Mahiro mendapatkan kawan-kawan baru dan bergaul dengan anak perempuan lainnya.

Anak perempuan lainnya merasa bahwa Mahiro sangatlah imut (padahal dalemnya laki cuk 🗿).

Selain bergaul dengan anak perempuan, Mahiro juga kadang-kadang bergaul dengan anak laki-laki untuk membicarakan game dan komik.

Terkadang Mahiro lupa kalau game dan komik yang dirinya baca lebih banyak dan lebih lawas dibanding apa yang dibaca anak sekarang.

Begitulah kisah ini dimulai.

Mahiro mulai terbiasa menjadi seorang anak perempuan dan perilaku dirinya mulai perlahan menjadi seperti anak perempuan.

Kabar bagusnya komik ini akan mendapatkan adaptasi menjadi anime loooh!!

Wow mantap sekalih everybodeeeh.

Kalian bisa membaca komik Oniichan wa Oshimai ini untuk mengikuti sehari-hari nya Mahiro.

Komik ini dipenuhi dengan moe (keimutan), dan juga komedi kekonyolan para anak-anak SMP.

Kepolosan dan keimutan mereka tertuang di komik ini.

Demikian yang dapat saya sampaikan, semoga bermanfaat bagi kita semua, khususnya bagi pengunjung setia MataUniv blog.

Sampai jumpa di postingan selanjutnya.

Post a Comment

🚫 PERHATIAN ! 🚫
Dimohon untuk TIDAK berkomentar yang mengandung hinaan, caci maki, memperdebatkan hal yang tidak penting, dan promosi barang/hal yang dilarang oleh hukum agama dan hukum negara!